Media Online: pws.jaknet.net

PWS kependekan dari Paguyuban Wartawan Sepuh, berlokasi di Yogyakarta. Satu komunitas wartawan dan pernah menjadi wartawan, yang kemudian memiliki profesi lain, misalnya dokter, dosen (dan menjabat rektor), pengacara dan profesi lainnya. Meski PWS ada di Yogyakarta, tetapi anggotanya tidak hanya tinggal di Yogya, ada juga yang tinggal di Jakarta. Karena anggota komunitas PWS adalah mereka yang pernah tinggal di Yogya dan (pernah) memiliki profesi wartawan.

Media onlie pws bukan bersifat news, melainkan lebih bersifat renungan, sehingga jenis tulisan hard news tidak disajikan, melainkan ditulis dalam bentuk lain seperti featuare dan tulisan bersifat pemikiran, sejenis opini, atau analisis dan tulisan kebudayaan dalam pengertian lebih luas, karena itu tersedia ruang puisi dan cerpen.

Sebut saja sebagai Media Kebudayaan, yang memiliki tagline: Sastra, Jurnalisme dan Kebudayaan

Rubrik

  1. Latar
    Merupakan halaman depan, ruang untuk menyapa. Maka dituliskan mengenai apa itu web pws
  2. Teras
    Satu ruang dialog, kalu dalam bangunan rumah dan akan diisi tulisan berupa opini, artikel, esai dan sejenisnya.
  3. Pintu
    Seperti home, ialah wajah depan untuk memasuki wen pws.jaknet.net, akan diisi tulisan refelkesi atau renungan dari peristiwa2 yang (sedang) terjadi disertai satu atau dua foto.
  4. Ruang Tamu
    Sebagai ruang pertemuan, dan akan diisi tulisan berupa profil
  5. Ruang Tengah
    Merupakan tempat untuk merenung, dan akan diisi dua jenis tulisan, ialah
    1. Puisi
    2. Cerpen.
    Dua tulisan ini akan selang seling ditayangkan, sehingga dalam satu tayangan tidak terdiri dari dua karya.